Mendengar templete engine di pikiran kalian tertuju Smarty Template engine, Akan tetapi pada artikel kali ini kita akan mencoba template engin yang simple dan ringan. Mengapa Simple dan ringan ?
1. Simple karena Engine hanya hanya berupa 1 file saja (tidak membuat web yang akan dibuat, bersar dalam ukuran size.).
2. Ringan karena tidak mempunyai engine khusus untuk melakukan manipulasi data pada sisi Template (Xtemplate).
3. yang saya tahu Engine ini dipakai oleh beberapa CMS terkenal (Drupal, php coin, dll).
Ada kelebihan ada juga kekurangan pada XTemplate ini
1. Kurangnya adalah manipulasi data Array pada sisi template.
2. Perkembangan cederung lambat.
3. Komunitas pengguna yang sedikit.
4. dll
Mari kita coba Template ini.
CREATE TABLE IF NOT EXISTS `tb_member` (
`id_member` int(11) NOT NULL,
`username` varchar(20) NOT NULL,
`nama_lengkap` varchar(50) NOT NULL,
`email` varchar(75) NOT NULL,
`tgl_register` timestamp NOT NULL DEFAULT CURRENT_TIMESTAMP,
`status` enum(’0′,’1′) NOT NULL DEFAULT ’0′
) ENGINE=MyISAM DEFAULT CHARSET=latin1;–
– Dumping data for table `tb_member`
–INSERT INTO `tb_member` (`id_member`, `username`, `nama_lengkap`, `email`, `tgl_register`, `status`) VALUES
(0, ‘hadi’, ‘hadi suwantoro’, ‘hadi@pusathosting.com’, ’2010-09-26 08:11:33′, ’1′),
(0, ‘qu4ck’, ‘qu4cks0ft’, ‘qu4ck@iso.web.id’, ’2010-09-26 08:11:33′, ’0′);
Setelah selesai membuat Database dan tabel, kalian buat 1 file index.php
<?php
error_reporting(E_ALL ^ E_NOTICE);
require_once( ‘xtemplate.class.php’ ); // load Class xtemplate
require_once ‘koneksi.php’; // koneksi ke database
$tpl = new XTemplate(‘themes/index.tpl’); // akses template yang pertama kali
$tpl->assign_file(‘CONTENT’, ‘themes/content.tpl’); // panggil template dari variabel CONTENT
$query = mysql_query(“SELECT username,nama_lengkap, email,tgl_register, status FROM tb_member ORDER BY id_member DESC”); // query database
$view = array(); // deklarasi array
while($data = mysql_fetch_assoc($query)){ // ulangi sebanyak data
$i = $i+1; // penomoran
$data[stt] = ($data[status]==’0′)?’non aktif’:’aktif’; // status member
$tpl->assign(‘DATA’, $data); // Siapkan data
$tpl->assign(‘ROW_NR’, $i); // Templikan Nomor urut
$tpl->parse(‘main.table.row’); // Tampilkan data ke template
}
$tpl->parse(‘main.table’);
$tpl->assign(‘TITLE’, ‘BELAJAR XTEMPLATE’); // Template berupa Variabel
$tpl->parse(‘main’);
$tpl->out(‘main’); // Tampilkan seluruh website
?>
Buat file keneksi ke database (saya gunakan mysql)
<?php
$host = “localhost”;
$dbuser = “root”;
$dbpass = “toor”;
$dbname = “cb_xtmpl”;
$conn = mysql_connect($host,$dbuser,$dbpass)or die(“Maaf belum terkoneksi ke Server Mysql.”);
mysql_select_db($dbname,$conn)or die(“Maaf nama database tidak di temukan.”);
?>
Buat folder themes pada directory utama, kemudian buat file
index.tmpl
<!– BEGIN: main –>
<html >Xtemplate, Artikel ini saya ambil dari artikel yang pernah saya tulis di satudetik dan saya ubah gaya bahasanya. Sebagian website yang saya buat menggunakan Xtemplate Termasuk website yang anda lihat saat ini 🙂
Download | Xtemplate
Sumber : satudetik